SAMPIT – Salah satu perusahaan yang bergerak di bidang restorasi dan konservasi lahan gambut dengan program Katingan Mentaya Project (KMP) yakni PT Rimba Makmur Utama (RMU) mendukung dan memberikan apresiasi kepada Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim).
Dukungan tersebut karena sejalan dengan program PT RMU dengan Program Birukan Langit. Hal ini, ditandai dengan apresiasi terhadap kegiatan Turnamen Mini Soccer PWI Kotim Cup I tahun 2021 antar wartawan se Kalimantan Tengah yang telah digelar pada 26 hingga 27 November 2021 lalu.
“Kami bersyukur bisa berkontribusi dengan kegiatan ini. Dan kami selalu siap berkontribusi pada kegiatan olahraga seperti ini, semoga kegiatan selanjutnya tahun depan bisa lebih bagus lagi,” kata Manager Pembinaan Masyarakat Desa Hutan PT RMU, Yusef F Hadiwinata, Selasa 30 November 2021.
Ditambahkan, bahwa program birukan langit ini yakni sebagaimana tujuan perusahaan pihaknya yakni merestorasi ekosistem hutan rawa gambut, sehingga lingkungan dan manusianya sehat. Dia pun berharap ke depannya sinergitas RMU dengan PWI Kotim bisa terus terjalin dan pihaknya siap mendukung berbagai kegiatan lainnya.
Sementara itu, Kapolres Kotawaringin Timur, AKBP Abdoel Harris Jakin turut mengapresiasi turnamen pertama tersebut. “Kegiatan ini merupakan wadah silaturahmi dalam bingkai olahraga. Intinya bagaimana kita mempererat persaudaraan antar sesama wartawan di Kalimantan Tengah. Saya ingin kegiatan ini berkesinambungan ke depannya,” kata AH Jakin.
Sementara itu, Ketua PWI Kotim, Andri Rizky Agustian juga berterima kasih kepada seluruh sponsor yang sudah mendukung suksesnya turnamen ini. “Kegiatan itu kami laksanakan dalam waktu yang singkat. Dan itu bisa berjalan sukses karena dukungan dari berbagai pihak seperti PT RMU,” katanya.
PT Rimba Makmur Utama merupakan perusahaan yang bergerak pada bidang Restorasi dan Konservasi Lahan Gambut Katingan Mentaya dengan luasan hutan rawa mencapai 157.875 hektare. Tujuan program itu untuk memulihkan dan menyelamatkan wilayah hutan rawa gambut di Kalimantan, menawarkan sumber pendapatan berkelanjutan bagi penduduk lokal, hingga mengatasi perubahan iklim global dengan mengurangi laju emisi karbon.
Perusahaan ini berorientasi kepada pendekatan bottom-up dan transparan terhadap kegiatan restorasi maupun konservasi lahan, perlindungan lahan gambut dari deforestasi, degradasi, serta mencegah pembakarannya yang kaya dengan karbon.
(raf/matakalteng.com)
Discussion about this post