SAMPIT – Warga terdampak banjir di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) tidak hanya membutuhkan bantuan berupa bahan pokok dan uang, tapi juga keperluan wanita seperti pembalut.
Seperti yang diungkapkan oleh Juriah warga Kelurahan Kuala Kuayan Kecamatan Mentaya Hulu yang merupakan wilayah terdampak banjir sangat memerlukan keperluan wanita, pasalnya selama ini hanya sembako yang didistribusikan, sementara untuk keperluan wanita tidak ada, padahal itu sangat diharapkan.
“Kami yang perempuan ini memerlukan itu. Karena itu sangat urgen sekali,” katanya, Kamis 9 September 2021. Sehingga dirinya berharap kepada pemerintah dapat menyalurkan keperluan wanita juga, selain dari sembako.
Sementara Bupati Kotawaringin Timur (Kotim) H Halikinnor mengatakan, pihaknya akan memberikan bantuan yang diperlukan oleh warga terdampak banjir. “Nanti saya akan minta kepada BPBD dan Kesehatan untuk minta dengan Camat untuk mendata keperluan itu, misal kebutuhan wanita yang perlu sekali dibantu,” ungkapnya.
Bantuan itu akan disalurkan melalui BPBD menggunakan dana belanja tidak terduga (BTT) yang menurutnya dapat setiap saat digunakan untuk kegiatan dropping bagi daerah. “Insyaallah akan segera kami distribusikan bantuan yang diperlukan itu,” ucapnya.
(dev/raf/matakalteng.com)
Discussion about this post