SAMPIT – Penyebaran Covid-19 terus bertambah di Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Tidak hanya masyarakat biasa, kini virus mematikan tersebut sudah mulai mewabah di kalangan para pejabat dan juga tenaga kesehatan.
Seperti yang dikatakan Kepala Dinas Kesehatan Kotim, dr Faisal Novendra Cahyanto, akibat penyebaran virus korona di kalangan tenaga medis, ada beberapa pelayanan kesehatan yang tertunda.
“Seperti pelayanan di Puskesmas Baamang II dan juga Puskesmas Kota Besi (Kobes), proses pelayanan jadi tertunda karena sesuai prosedur harus dilakukan disinfeksi akibat adanya tenaga kesehatan yang positif Covid-19 di puskesmas tersebut,” ujarnya, Minggu 15 November 2020.
Lanjutnya, meski demikian pelayanan tidak sampai ditutup. Hanya ada beberapa pelayanan yang di istirahatkan untuk sementara waktu. “Di Kota Besi itu ada 3 tenaga kesehatan yang terkonfirmasi positif Covid-19, salah satunya ada di polinik desa (Polindes),” ungkapnya.
Dikatakannya juga bahwa di Puskesmas Baamang II ada 1 orang dan itupun sudah dinyatakan sembuh. Sehingga dirinya berharap masyarakat bersabar karena proses layanan tertunda tersebut.
“Masyarakat juga harus berhati-hati dan selalu terapkan protokol kesehatan dimanapun berada. Karena virus ini tidak kita ketahui keberadaannya, terlebih lagi saat berkempul dengan banyak orang. Kepada tenaga kesehatan di Kotim juga demikian,” tutupnya.
(dia/matakalteng.com)
Discussion about this post