SAMPIT – Kementerian Perhubungan Republik Indonesia (Kemenhub RI) melakukan pemantauan arus mudik yang terjadi di pelabuhan penumpang Sampit, Kamis 30 Mei 2019 pagi. Pemantauan ini dilakukan oleh Agus H Purnomo selaku Direktur Jeneral (Dirjen) Perhubungan.
Dalam kunjungannya, Agus melihat proses embarkasi dipelabuhan yang berada di dekat ikon Patung Jelawat. Selain itu, dirinya juga memeriksa kondisi kapal yang hendak berlayar, mulai dari bagian luar hingga dalam.
“Keselamatan penumpang harus diutamakan. Operator kapal harus menyediakan alat keselamatan yang lengkap, mulai dari rompi oelampung hingga skoci,” kata Agus H Purnomo saat berkeliling didalam kapal.
Dirjen Kemenhub juga mengimbau kepada para penumpang agar dapat menjaga situasi keamanan guna membuat perjalanan jadi lancar, tertib dan damai. Selain di Kota Sampit, Kementrian juga menyoroti arus mudik yang terjadi di Pelabuhan Kumai, Kabupaten Kotawaringin Barat.
Dari dua pelabuhan ini memiliki jumlah penumpang yang jumlahnya cukup tinggi. Bahkan hampir dari setiap kapal sekarang memegang dispensasi hingga 40 persen dari jumlah angkutan dihari normal.
“Kami mohon kepada para penumpang agar senantiasa menjaga kondusifitas kamtibmas selama perjalanan. Buanglah sampah pada tempat sampah yang sudah disediakan, jangan dibuang ke laut. Mari kita cintai lingkungan kita,” tuturnya.
(shb/matakalteng.com)
Discussion about this post