PANGKALAN BUN – Tim Satgas Kebakaran Hutan dan Lahan (Karhutla), Kabupaten Kotawaringin Barat (Kobar), tidak dapat berbuat banyak menanggulangi kebakaran hutan semak belukar kering di Danau Ponjit, Kelurahan Kotawaringin Hulu, Kecamatan Kotawaringin Lama, Kabupaten Kobar, Selasa 6 Agustus 2019.
Kebakaran yang diduga diakibatkan oleh puntung rokok yang dibuang sembarangan oleh para pencari ikan itu, mengakibatkan padang rumput kering dan semak seluas 12 hektare terbakar. Hingga berita ini dinaikan, Satgas Karhutla yang terdiri dari BPBD Kabupaten Kobar, TNI, staf kecamatan, staf kelurahan, serta masyarakat peduli api masih berada di lokasi, untuk mencari cara pemadaman.
Tim sejauh ini masih terkendala oleh sulitnya sumber air, dan mencapai titik lokasi, satu – satunya akses menuju lokasi hanya bisa ditempuh dengan getek, melalui Sungai Rasau Lamandau. Informasi dari anggota BPBD yang berada di lokasi kebakaran, hingga pukul 19.18 WIB api masih menyala dan merambat ke dalam hutan, sejauh ini tidak ada upaya yang dilakukan karena akses titik api ke sumber air sangat jauh.
“Kendala kedua ditengah danau yang sudah padam itu masih berair dan agak dalam sehingga menyulitkan kalau dilakukan pemadaman,” beber anggota BPBD Kobar, yang tidak mau disebutkan identitasnya. Sementara itu, Lurah Kotawaringin Hulu, Kecamatan Kotawaringin Lama, kabupaten setempat, Nusriadi membenarkan bahwa terjadi kebakaran di wilayahnya.
Menurutnya, kebakaran terjadi sekitar pukul 14.00 WIB, sejauh ini belum diketahui apa penyebabnya, dan tim satgas Karhutla bersama staf kelurahan dan kecamatan serta masyarakat peduli api (MPA) tidak dapat berbuat apa-apa.
“Akses hanya bisa ditempuh melalui jalur sungai, dari bibir sungai ke lokasi jalan kaki sejauh satu kilometer, praktis dengan semua kendala yang dihadapi kemungkinan besar pemadaman baru besok bisa dilaksanakan,” pungkasnya. Ia menegaskan, mengingat saat ini ia sedang mempersiapkan presentasi untuk lomba desa tingkat nasional di Jakarta, maka ia tidak bisa ke lokasi.
Untuk diketahui, kebakaran hutan dan lahan juga terjadi di Tatas, Kelurahan Baru, pantauan Matakalteng, kebakaran sudah berlangsung sejak pukul 13.00 WIB, hingga malam ini satgas Karhutla masih berjibaku memadamkan api. Belum diketahui berapa luas lahan yang terbakar, api yang menyala saga terlihat hingga jalan Pangkalan Bun – Kotawaringin Lama, dan dari permukiman Kelurahan Raja Seberang.
(ga/matakalteng.com)
Discussion about this post