KASONGAN – Mulai besok, Jumat 3 April 2020, penyelenggaraan salat Jumat di Masjid Al Ghufron Kereng Humbang, Kasongan, Kabupaten Katingan, ditiadakan sampai batas waktu yang tidak ditentukan. Peniadaan salat Jumat di Masjid Al Ghufron ini dilakukan sebagai upaya pencegahan penyebaran wabah Covid-19.
Ketua Pengurus Masjid Al Ghufron, Edi Rahmat Sosiawan melalui sekretaris Mardudy mengatakan, keputusan tersebut diambil berdasarkan hasil rapat bersama, dimana hal ini dimaksudkan untuk menjaga keselamatan para jamaah dari wabah Covid-19.
“Untuk itu kepada umat muslim di Katingan umumnya, mulai besok Jumat 3 April 2020, pelaksanaan salat Jumat di Masjid Al Ghufron tidak akan dilaksanakan hingga batas waktu yang belum bisa ditentukan, untuk mengantisipasi terjadi penularan wabah Covid-19,” ungkap Mardudy.
Diutarakan, bahwa Masjid Al Ghufron menjadi tempat persinggahan orang banyak, baik dari wilayah Kotim, maupun sebaliknya Palangka Raya, karena masjid tersebut berada di jalur trans Kalimantan.
“Oleh karena itu untuk memaksimalkan protokol kesehatan di Masjid Al Ghufron untuk pelaksaan salat Jumat tidak dilaksanakan hingga batas waktu yang belum dapat dipastikan, atau melihat kondisinya,” tambahnya.
Adapun beberapa poin imbauan yang disampaikan pengurus Masjid Al Ghufron yakni:
1. Pelaksanaan salat Jumat untuk sementara di masjid Al Ghufron ditiadakan dan untuk para jamaah yang ingin salat Jumat dipersilahkan mencari masjid lain yang masih mengadakan salat Jumat.
2. Untuk salat wajib 5 waktu, masih dilaksanakan dengan tetap mengutamakan kebersihan masjid dan semua fasilitasnya.
3. Bagi para tamu yang akan beristirahat tidur di masjid untuk sementara tidak diperkenankan.
4. Bagi jamaah yang kondisi badan sedang tidak fit atau kurang sehat, agar tidak berjamaah di masjid untuk sementara sampai kondisi sehat.
5. Jamaah diharapkan mencuci tangan pada tempat wudhu, dengan menggunakan sabu yang telah disediakan.
6. Jamaah ikut mengawai penyebarluasan virus Corona dan melakukan upaya tanggap/melaporkan jika ada warga yang terdampak virus Corona, khususnya disekitar lingkungan masjid.
7. Melaksanakan Salat Fardhu 5 waktu, Salat Taubat, Tahjud, Zikir Salawat dan Sedekah agar terhindar dari wabah virus Corona dan musibah ini dapat segera berlalu.
(raf/matakalteng.com)
Discussion about this post