KUALA KURUN – Bupati Gunung Mas (Gumas) Jaya S Monong mengakui sejumlah Perusahaan Besar Swasta (PBS) yang beroperasi di daerah ini dibekingi oleh oknum tertentu. Namun demikian, dia tidak takut dengan siapapun oknum yang ada di belakang layar PBS tersebut.
”Siapapun oknum yang membekingi PBS, saya tidak takut. Saya berkomitmen untuk berjalan terus sesuai dengan peraturan yang berlaku dalam membela kepentingan masyarakat,” kata Jaya, Kamis, 30 Maret 2023.
Dia menuturkan, tidak akan memberikan toleransi terhadap setiap investasi yang tidak berpihak pada kepentingan masyarakat dan kemajuan daerah. Bahkan kalau ada PBS yang nakal, akan ditindak tegas sesuai peraturan perundang-undangan yang berlaku.
”Saya menginginkan investasi yang sehat. Artinya, harus memiliki perizinan lengkap seperti amdal, realisasi kebun plasma dan CSR,” tuturnya.
Dia menegaskan, Pemkab Gumas selalu mendukung investasi yang masuk. Namun jangan hanya mengejar keuntungan saja, juga harus melaksanakan kewajiban dan mendukung pembangunan yang bermanfaat untuk masyarakat dan daerah.
”Sudah beberapa kali saya sampaikan kalau hanya mengejar keuntungan dan mengabaikan tanggung jawab sosial dan lingkungan, lebih baik tinggalkan daerah ini,” tegasnya.
Selama ini, dia juga sudah sering kali mengingatkan kepada PBS yang operasional di Kabupaten Gumas, agar menjalankan investasi dengan mematuhi peraturan yang berlaku dan taat asas investasi.
Dia mengatakan, akan terus menagih PBS yang belum merealisasikan kewajiban CSR untuk kepentingan masyarakat, baik itu bidang pendidikan, kesehatan, sarana prasarana air bersih, perbaikan jalan lingkungan, dan bidang lainnya yang terkait dengan kepentingan masyarakat.
”Nanti akan saya sampaikan ke masyarakat melalui media terkait PBS mana saja yang sudah maupun belum merealisasikan kewajiban CSR,” tandasnya.
(sid/matakalteng.com)
Discussion about this post