KUALA KURUN – Kepolisian Resor (Polres) bersama dengan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Kabupaten Gunung Mas (Gumas), melakukan patroli keamanan dan ketertiban masyarakat (kamtibmas) dan pengecekan jalur darat menuju Kecamatan Damang Batu, yang akan digunakan dalam distribusi logistik Pilkada Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng pada 9 Desember tahun 2020.
”Kami bersama KPU melakukan patroli dengan menggunakan motor trail untuk mengecek langsung ke lapangan, terkait akses jalur darat yang akan digunakan dalam distribusi logistik pilkada di daerah rawan geografis. Salah satunya di Kecamatan Damang Batu,” ucap Kapolres Gumas AKBP Rudi Asriman, Jumat, 20 November 2020.
Melalui patroli ini, lanjut Kapolres, dapat diketahui secara langsung bagaimana teknis pengamanan yang bisa dilakukan oleh personil polres, khususnya pada saat pendistribusian logistik pilkada ke sejumlah daerah dengan rute yang sulit terjangkau dan dikategorikan rawan geografis.
”Dari patroli itu, memang banyak jalur darat yang sulit bahkan hampir tidak bisa dilalui kendaraan roda empat, dikarenakan mengalami kerusakan parah. Terkait itu, kami berharap dapat segera diperbaiki oleh instansi terkait sebelum logistik pilkada didistribusikan,” tuturnya.
Kapolres mengakui, salah satu kendala di lapangan yang dialami personil dalam pendistribusian logistik pilkada adalah adanya beberapa desa yang hanya bisa dilalui jalur sungai. Tentu ini akan menjadi tugas berat dan menjadi perhatian serius Polri, dalam pengawalan distribusi logistik di daerah terpencil.
”Dengan kendala dan situasi yang terjadi sekarang ini, tidak menyurutkan niat kami melaksanakan tugas menyukseskan pilkada, serta memberikan pelayanan sebagai bentuk pengabdian kepada bangsa, negara, dan masyarakat,” ujarnya.
Kedepan, tambah Kapolres, pihaknya akan selalu melakukan pengawasan dan pemantauan terhadap kondisi infrastruktur jalan serta kamtibmas, sehingga dapat terwujud situasi yang aman, kondusif, dan terkendali jelang pelaksanaan pilkada.
”Kami akan terus melakukan pengawasan dan pemantauan agar tetap aman terkendali. Kami juga akan terus melakukan patroli di wilayah tersebut melalui bhabinkamtibmas. Hal ini mengingat lokasinya yang cukup jauh dari ibukota kabupaten,” tandasnya.
(sid/matakalteng.com)