BUNTOK – Kepala Dinas Perdagangan Koperasi dan UKM Barito Selatan (Barsel) Swita Minarsih menyebutkan, secara global dari enam kecamatan diwilayah kerjanya, ada sebanyak 222 koperasi yang terdaftar.
“Dari 222 koperasi itu, yang dinyatakan aktif ada 44 koperasi dan 178 koperasi belum aktif,” kata Swita Minarsih saat dibincangi wartawan, Senin 19 April 2021.
Menurutnya, koperasi yang masih aktif itu bergerak dalam beberapa bidang, diantaranya pada usaha simpan pinjam, warung serba ada (Waserba) maupun bidang lainnya.
Perlu diketahui, kata dia, dari jumlah koperasi aktif itu hanya sebanyak 10 koperasi saja yang sudah melaksanakan Rapat Anggota Tahunan (RAT) pada tahun buku 2020 lalu.
Saat ditanya kenapa hanya 10 koperasi yang baru melaksanakan RAT, Swita menuturkan, disebabkan adanya imbauan dari pemerintah pusat bahwa RAT dilaksanakan tidak melalui tatap muka secara langsung, akan tetapi melalui virtual.
“Namun bisa juga dilakukan oleh anggota dengan mengundang perwakilan anggota koperasi dalam melaksanakan rapat tahunannya,” cetusnya. Dari hasil RAT yang dilaksanakan 10 koperasi itu, lanjut dia, nantinya disampaikan kepada Disperindagkop dan UKM Barsel, sebagai bahan laporan, guna ditindak lanjuti ke pemerintah pusat.
Masih kata Swita, bahwa pihaknya tetap melakukan berbagai upaya agar koperasi bisa melakukan RAT sesuai imbauan dari pemerintah pusat. “Pastinya Disperindagkop dan UKM Barsel secara berkelanjutan melakukan pembinaan, yang mana pembinaan dilakukan oleh empat orang petugas yang telah ditunjuk secara resmi,” ungkapnya.
Sementara koperasi yang tidak aktif, tambah dia, pihaknya tetap secara rutin turun kelapangan untuk memberikan pembinaan, sekaligus ingin mengetahui permasalahan apa saja yang dihadapi.
“Pastinya kita tetap memberikan solusi kepada koperasi yang tidak aktif, agar bisa mengaktifkan kembali anggotanya. Dengan demikian, koperasi yang tidak aktif, akan aktif kembali guna melaksanakan berbagai macam kegiatan usahanya,” demikiannya.
(co/matakalteng.com)
Discussion about this post