SAMPIT – Aksi senyap maling alias pencuri berhasil membobol sebuah rumah barak milik Chozi (22) warga Desa Pelantaran, Kecamatan Cempaga Hulu, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim). Saat kejadian, Chozi sedang tertidur pulas, sehingga tidak mengetahui adanya si panjangan tangan sedang melakukan aksinya.
Chozi adalah warga Wonosobo, Provinsi Jawa Tengah (alamat sesuai KTP) dan ia bekerja sebagai penjual gorengan di wilayah tersebut. “Jadi peristiwa ini diketahui korban saat korban bangun tidur dan melihat pintu belakang barak sudah terbuka,” kata Kapolsek Cempaga Hulu, IPDA Ahmad Januar Ganari, saat dikonfirmasi oleh wartawan ini, Jumat 25 November 2022.
Diceritakannya, korban kaget dan memeriksa barang-barangnya yang ada di dalam barak tersebut, karena memang pintu barak yang ia tempati itu dalam keadaan terbuka. Setelah korban memeriksa, ada beberapa barangnya yang hilang di raib oleh maling (yang belum diketahui identitasnya).
“Barang korban yang berhasil dibawa kabur oleh maling tersebut diantaranya uang tunai Rp. 3 juta, Hp Vivo, uang hasil berjualan gorengan selama tiga hari sekitar Rp. 750 ribu, tas yang berisikan jam tangan, dompet SIM C dan ATM nya,” jelasnya.
Atas kejadian tersebut, kerugian keseluruhan ditaksir sekitar Rp. 12.150 juta dan korban langsung melaporkan kejadian tersebut ke pihak kepolisian setempat. “Saat ini kami sedang melakukan penyelidikan dan sudah mendatangi TKP serta sudah melakukan pemeriksaan terhadap beberapa saksi,” pungkasnya.
(gus/matakalteng.com)
Discussion about this post