PALANGKA RAYA – Dinas Komunikasi, Informatika, Persandian dan Statistik (Diskominfosantik) Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) kembali menggelar media gathering yang bertajuk “Expose Pembangunan Melalui Mitra Media” dilaksanakan di Ballroom Hotel Neo Palangka Raya, Senin 21 November 2022.
Hadir sebagai narasumber kepala Bappedalitbang Kalteng Dr.H.Kaspinor, SE,M.Si dan kepala Dinas PUPR Kalteng H. Shalahuddin, ST.,MT. Dalam arahannya, Kepala Diskominfosantik Kalteng Agus Siswadi menyampaikan bahwa acara ini dilaksanakan untuk memfasilitasi media dalam mendapatkan informasi yang tepat dan tidak sepotong-sepotong mengenai capaian kinerja Pemerintah Provinsi Kalteng dibawah kepemimpinan Gubernur Kalteng, H Sugianto Sabran.
“Beberapa waktu yang lalu kita juga mengadakan media gathering. Adapun tujuan dari kegiatan ini adalah untuk menyamakan persepsi hasil pembangunan dan pembangunan yang akan dilakukan kedepannya,” ucap Agus.
Lanjut Agus dalam kegiatan ini juga menghadirkan narasumber yakni Kepala Badan Perencanaan Pembangunan Daerah, Penelitian dan Pengembangan (Bappeda litbang) Provinsi Kalteng dan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kalteng.
Adapun dari Bappedalitbang tentunya memiliki data-data terkait dengan pembangunan di Provinsi Kalteng, yang tentunya sangat penting kedepannya. Sedangkan terkait dengan progres pembangunan infrastruktur di Kalteng yakni merupakan ranahnya Dinas PUPR Kalteng.
Sementara itu kenapa kegiatan expose pembangunan dilaksanakan di akhir tahun, agar informasi yang didapatkan tidak bisa atau sepotongsepotong saja. Karena kecenderungan berita yang kurang baik justru lebih cepat viralnya
“Misalnya ketika ada jalan sepanjang 10 km, lalu yang rusak 0,5 km padahal jalan yang baiknya 9,5 km. Itu yang rusak biasanya akan lebih cepat viral dan bisa itu-itu terus yang diangkat. Namun kita tidak menyalahkan, karena dengan adanya berita itu Pemerintah nantinya bisa bertindak cepat.” tutur Agus.
Dalam paparannya Kaspinor menyampaikan bahwa secara geografis Provinsi Kalteng mempunyai luas wayah 1,5 kali pulau Jawa. Dengan luas wilayah yang dimiliki yaitu 153.564,5 km2 Kalteng memiliki banyak potensi untuk dikembangkan.
“Salah satunya dengan adanya program food estate yang sangat diharapkan mampu menjadi pondasi ketahanan pangan nasional dan bukan tidak mungkin ke depannya kita mampu bersaing dengan negara Vietnam dan Thailand dalam bidang pertanian” ujar Kaspinor.
Oleh karenanya dengan potensi sumber daya alam (SDA) yang besar, diharapkan dapat lebih mendorong pembangunan berkelanjutan di Provinsi Kalteng. Sehingga perlu adanya kebijakan-kebijakan yang menjadi payung dalam pembangunan di Kalteng kedepannya.
“Oleh karena itu pentingnya bagi Media-media untuk menyampaikan ke publik bahwa Provinsi Kalteng sangat luas, dengan luas 153.564,5 km yang terdiri dari 1.432 desa, bisa dibayangkan kalau kita meninjau satu hari satu desa maka dalam satu tahun hanya akan mendatangi 365 desa,” ucapnya.
Selain itu, dengan SDA yang besar diharapkan juga dapat sejalan dengan pembangunan sumber daya manusia (SDM) di Kalteng agar lebih siap dapat mengisi pembangunan dengan peluang yang ada saat ini.
(vi/matakalteng.com)
Discussion about this post