SUKAMARA – Apel Gelar Pasukan dalam rangka kesiapan pelaksanaan Operasi Zebra Telabang 2022 dan gelar pasukan penanggulangan bencana alam serta kebakaran hutan dan lahan (Karhutla) dipimpin oleh Bupati Sukamara, Windu Subagio, Senin, 3 November 2022.
Saat ini telah berkembang dengan cepat dan dinamis alat transportasi. Sebagai konsekuensi dari meningkatnya jumlah kendaraan bermotor dan populasi penduduk, permasalahan di bidang lalu lintas kerap kali muncul.
Bahkan, perkembangan transportasi juga telah memasuki era digital. Cara memesan angkutan umum pun sudah bisa melalui telepon seluler (ponsel). “Modernisasi ini perlu diikuti dengan inovasi dan kinerja Polri, khususnya Polantas. Sehingga mampu mengantisipasi segala dampak yang akan timbul,” ucap Windu.
Dalam apel ini seluruh personel diharapkan siap melaksanakan tugas. Baik itu aparat kepolisian dalam Ops Zebra Telabang maupun personel gabungan Penanggulangan Bencana Alam dan Karhutla.
Seluruh personel Satlantas Polres Sukamara yang berjumlah 30 orang diterjunkan dalam operasi yang dilakukan Korps Bhayangkara serentak di Indonesia mulai dari 3 hingga 16 Oktober 2022.
“Semoga seluruh personel diberikan kesehatan dan rasa tanggungjawab yang tinggi sehingga semuanya bisa berjalan dengan lancar dan baik. Masyarakat harus mendukung seluruh kegiatan dengan cara tertib berlalu lintas,” imbau Windu.
Dilanjutkannya, saat ini di Bumi Gawi Barinjam masih sering hujan. Jika beberapa hari tidak ada hujan, karhutla cepat terjadi. Sebab itu, seluruh lapisan masyarakat harus bekerjasama, guna tidak ada lagi bencana.
“Informasikan jika melihat atau mengetahui adanya bencana, agar cepat diatasi oleh petugas. Ini cara yang mudah untuk membantu kami,” tutur Windu.
(akh/matakalteng.com)
Discussion about this post