KUALA PEMBUANG – Kepala Unit Pelaksana Teknis Dinas (UPTD) Balai Latihan Kerja (BLK) Kabupaten Seruyan Badul Salam berharap, agar para peserta lulusan yang telah mengikuti program pelatihan kerja di BLK Seruyan mampu menciptakan lapangan kerja atau usaha mandiri.
Khususnya untuk peserta yang mengikuti program latihan kerja menjahit. Hal ini dikarenakan di Kabupaten Seruyan tidak memilki perusahaan besar yang bergerak pada bidang usaha menjahit.
“Khusnya untuk yang menjahit, kalau bisa dirikan usaha mandiri, makanya kita juga sembari mengarahkan, bahasanya itu adalah jadi pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM),” katanya, Jum’at 23 September 2022.
Lebih lanjut ia menjelaskan, pihaknya di UPTD BLK Kabupaten Seruyan sendiri lebih bersifat teknis dengan kewajiban memberikan pelatihan keterampilan kerja pada peserta, dan belum sampai pada wewenang untuk melakukan pemberdayaan.
“Kalau untuk pengembangan lebih lanjut itu mungkin ada di dinas, kita kewajibannya adalah memberikan pelatihan kerja bagi masyarakat yang ikut. Akan tetapi, kalau kita bisa berharap tentu mereka bisa membuat usaha sendiri atau menjadi pelaku UMKM, khususnya untuk program menjahit,” ujarnya.
Hal ini dikarenakan untuk program komputer maupun instalasi listrik sendiri akan lebih cenderung diserap oleh instansi pemerintah, maupun oleh badan perusahaan.
(ald/matakalteng.com)
Discussion about this post