TAMIANG LAYANG – Pada momen Hari Ulang Tahun (HUT) Ikatan Bidan Indonesia (IBI) yang ke 71, Ketua IBI Cabang Barito Timur (Bartim) Kariawati, A.Md.Keb menyampaikan kepada para bidan untuk tetap bekerja maksimal sesuai sumpah jabatan.
Menurutnya, bidan harus lebih mengedepankan pelayanan kepada semua pihak dan tidak memandang kalangan atau golongan masyarakat mampu maupun tidak mampu. “Bidan senantiasa bekerjasama dengan pemerintah daerah dalam melayani dan secara khusus di Barito Timur. Bidan dapat melayani di tiap Puskesmas dan polindes masing-masing sesuai kapasitasnya,” ucapnya, Sabtu 23 Juli 2022.
Dia juga berharap agar semua bidan lebih ikhlas dan sepenuh hati untuk memberikan pelayanan terhadap masyarakat. “Harapan kami untuk teman-teman bidan yang ada di Bartim agar selalu melayani dengan hati, melayani semua kalangan masyarakat baik yang mampu dan tidak mampu, yang jabatan tinggi atau rendah tidak memandang stratanya,” tuturnya.
Kariawati juga menegaskan agar pelayanan kepada masyarakat sesuai dengan tugas dan sumpah jabatan yang telah diamanahkan. “Karena profesi bidan itu ada sumpah jabatannya maka pelayanan diupayakan semaksimal mungkin, terkait pelayanan yang kurang maksimal agar masyarakat dapat menyampaikan pengaduan ke puskesmas maupun dinas kesehatan,” ungkapnya.
HUT IBI yang terselenggara dengan tema ‘Perjalanan Panjang Profesi Bidan Mewujudkan Generasi Unggul Menuju Indonesia Maju’ turut dihadiri Wakil Bupati Bartim, Habib Said Abdul Saleh, ketua Gerakan Organisasi Wanita (GOW) dan para tenaga ahli kesehatan serta para tamu undangan di Pendopo Bumi Perkemahan Bangi Wa’o, Sabtu 23 Juli 2022.
Sementara itu, Wakil Bupati (Wabup) Bartim mengucapkan selamat kepada seluruh Bidan dan berharap agar dalam menjalani profesi dapat melayani secara maksimal. “Kita ketahui bahwa banyak keterbatasan pelayanan selama masa pandemi. Saya harapkan kedepannya para bidan se kabupaten Barito Timur dapat menjalankan tugas dan pelayanan dengan baik,” harap wabup.
Dia juga berpesan agar para bidan tetap mengayomi dan memperjuangkan profesi bidan mengikuti perkembangan dan perubahan yang terjadi. Acara tersebut dilanjutkan dengan pemotongan nasi tumpeng dan pembagian hadiah untuk para bidan yang mengikuti kegiatan tersebut.
(as/matakalteng.com)
Discussion about this post