SAMPIT – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Kotawaringin Timur (Kotim) telah memutuskan mencarter pesawat untuk menjemput kepulangan jamaah haji di Banjarmasin, Kalimantan Selatan (Kalsel).
Kepala Dinas Perhubungan Kotim Johny Tangkere mengatakan, pihaknya telah melakukan koordinasi dengan pihak maskapai PT. Sriwijaya atau Nam Air terkait hal tersebut.
“Sudah oke. Kami sudah melakukan koordinasi langsung dengan Direktur PT. Sriwijaya kemarin terkait keinginan Bupati Kotim mencarter pesawat untuk menjemput kepulangan jamaah haji kita,” katanya, Selasa 5 Juli 2022.
Diungkapkannya, berdasarkan jadwal yang ada, para jamaah baru datang ke embarkasi Banjarmasin pada 30 Juli 2022. Sehingga penjemputan akan dilakukan pada 31 Juli 2022 dari Banjarmasin menuju Sampit. “Jamaah pulang tanggal 30 Juli malam, jadi kami menjemput besoknya yaitu 31 Juli,” terangnya.
Rencananya, maskapai penerbangan yang akan digunakan yaitu Nam Air yang reguler. Alasan menggunakan reguler tersebut agar ongkos tidak terlalu mahal. Namun saat ini pihaknya tengah melakukan negosiasi terkait harga tersebut. “Masih dalam tahap negosiasi nanti aja kalo sudah ada keputusan kesepakatan dengan Pak Bupati, tapi tidak terlalu besar juga, saya kira wajar aja,” ucapnya.
Sebelumnya Bupati Kotim Halikinnor telah mengungkapkan akan mengupayakan membantu kepulangan jamaah haji menggunakan pesawat dari Banjarmasin ke Sampit. Ini ia lakukan agar para jamaah tidak terlalu lelah. Karena perjalanan yang harus ditempuh cukup panjang jika menggunakan bus. Sehingga memakan memakan waktu dan tenaga. Diketahui jumlah jamaah haji Kotim ada sebanyak 91 orang yang terdiri dari 51 laki-laki dan 40 perempuan.
(dev/matakalteng.com)
Discussion about this post