NANGA BULIK – Bupati Lamandau Hendra Lesmana menggelar Multaqo (pertemuan) para ulama yang ada di Kabupaten Lamandau yang juga dihadiri oleh Maulana Assayid Assyarif Syeikh Prof. Dr. Muhammad Fadhil Al-Jilani Al-Hasani keturunan ke 25 dari Sulthonul Auliya’ Al Qutb Rabbani Syekh ‘Abdul Qadir Al Jilani, di Rumah Jabatan (Rujab) bupati, Jumat 25 Maret 2022.
Melalui akun media sosial pribadinya, Bupati Hendra Lesmana menuliskan bahwa Kabupaten Lamandau kedatangan sosok ulama kharismatik asal Turki tersebut. “Didalam perjalanan beliau (Syekh Muhammad Fadhil al-Jilani al- Hasani) keliling dunia mengumpulkan manuskrip sang kakek, sesuatu yg menarik yang beliau dapat saat mengunjungi perpustakaan Vatikan, Italia,” tulisnya.
Ditambahkannya, saat penjaga perpustakaan menanyakan maksud kunjungan beliau, maka seorang teman yang mendampingi beliau menjawab bahwa beliau sedang mencari dan meneliti kitab-kitab karya kakek beliau al-Jailani. Mendengar jawaban tersebut spontan sang penjaga pun berdiri penuh penghormatan dan berkata, “oh ya ya… Filusuf Islam, Abdul Qadir al-Jailano (bahasa italia)”.
“Selepas beliau masuk ke perpustakaan tersebut, beliau temukan dalam katalog dan beberapa buku berbahasa Italia sebuah tulisan “Filusuf Islam”, dan dalam beberapa buku berbahasa arab “Syaikhul Islam wal Muslimin”, Semoga kita menjadi golongan orang-orang yang beriman,” tulisnya lagi.
Dalam kunjungan ulama asal Turki penulis buku Nahrul Qadiriyah (Biografi Syekh Abdul Qadir al-Jailani al-Hasani al-Husaini ra.) itu juga melaksanakan Multaqo (pertemuan) bersama, pejabat daerah, tokoh agama, dan masyarakat umum di Kabupaten Lamandau.
“Terima kasih atas undangan dan sambutan yang sangat baik dari Bupati dan masyarakat Lamandau. Saya harap silaturahmi ini akan terus berlanjut,” ucap Maulana Syekh Assyarif Prof. dr. Muhammad Fadhil Al Jilani Al Hasani Hafizahullah yang diterjemahkan ke dalam Bahasa Indonesia oleh penerjemah.
Dalam kesempatannya, Maulana Syekh Assyarif Prof. dr. Muhammad Fadhil Al Jilani Al Hasani Hafizahullah menyampaikan ceramah dihadapan Bupati, Wakil Bupati serta sejumlah pejabat serta umat muslim yang hadir. Ceramah yang disampaikan diantaranya mengenai kiprah perjuangan Sulthanul Auliya’ atau pemimpin oara wali, Syekh Abdul Qadir Al-Jailani.
(Btg/matakalteng.com)
Discussion about this post