SAMPIT – Sekretaris Daerah Kotawaringin Timur (Kotim) H. Halikinnoor meminta kepada pengurus Persatuan Catur Seluruh Indonesia (Percasi) Kotim untuk membuat agenda tahunan kejuaraan catur se-Kotim.
Hal tersebut disampaikan Sekda saat menutup kejuaraan catur beregu Bupai Cup yang dilaksanakan di aula KONI Kotawaringin Timur, Senin 7 Oktober 2019. Disampaikan Sekda, kedepannya dalam penyelenggaraan kejuaraan catur ini, diharapkan juga mengundang peserta dari kecamatan. Sehingga pesertanya lebih banyak lagi.
“Kita ingin olahraga catur ini semakin berkembang di Kotim. Sebab itu, dalam melaksanakan lomba atau kejuaraan juga perlu mengundang peserta hingga ke kecamatan. Dengan demikian, olahraga catur ini akan semakin diminati hingga ke pelosok,” terangnya.
Dia juga menyampaikan kepada Pengurus Percasi Kotim agar menyusun rencana kegiatan atau program kerja tahunan. “Misalnya dalam setahun diagendakan ada berapa kali kegiatan atau lomba. Hal ini agar atlet-atlet catur di Kotim lebih bersemangat untuk berlatih mengasah kemampuan mereka,” jelasnya.
Halikin memgungkapkan, pihaknya juga sudah berkomumikasi dengan anggota DPR RI, Willy M. Yoseph untuk mendatangkan pecatur nasional ke Kotim sekitar bulan Februari 2020, dan menggelar catur simultan dengan 30 pecatur terbaik di Kotim. “Nantinya 30 pecatur terbaik ini akan diseleksi,” jelasnya.
Selain itu, Halikin juga mengaku bangga dengan atlet-atlet Kotim, termasuk catur yang mengandalkan atlet lokal, dan tidak ada mendatangkan atlet dari luar. “Kita memang menekankan untuk membina atlet lokal,” ungkapnya.
Dalam kejuaraan catur beregu ini tampil sebagai juara yaitu tim Mitra Samuda, juara kedua diraih Karya Pandaran, juara ketiga diraih PY Minul dan juara keempat diraih tim Kuda Terbang.
Sedangkan untuk catur kilat diraih oleh Mahmudi. Penyerahan hadiah secara simbolis dilakukan oleh Sekda Kotim, kemudian Ketua KONI Kotim H. Achyar Umar, Camat MB Ketapang, Sutimin dan Ketua Percasi Kotim H. Syafrudin H. Husin.
(saf/matakalteng.com)
Discussion about this post