SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur (Kotim), Halikinnor memlminta seluruh Camat untuk selalu memperhatikan warganya sebagai langkah untuk mengetahui warga yang dinilai tidak mampu agar tidak kelaparan.
“Saya ingatkan kembali, terutama camat, jangan sampai ada warganya yang kelaparan hingga yang sakit tidak dapat berobat karena tidak mampu,” katanya, Senin 18 Oktober 2021.
Menurut Halikinnor, warga tidak mampu itu merupakan tanggungjawab semuanya, tidak hanya pejabat seperti Bupati melainkan seluruh Kepala Dinas dan Camat serta Lurah maupun Kepala Desa. Karena dirinya menilai pejabat itu diamanahkan oleh rakyat. “Sehingga kalau memang tidak bisa membantu, laporkan ke Dinas Sosial untuk membantu, setidaknya dapat bantuan sembako,” ujarnya.
Dilanjutkan, untuk menangani hal tersebut, Kades juga diminta untuk aktif membantu camat. Jika terdapat warga yang tidak mampu untuk dapat dilakukan pendataan. Terutama terkait untuk memiliki jaminan fasilitas kesehatan. Dengan begitu ketika warga yang tidak mampu tersebut sakit memiliki jaminan untuk pengobatan. “Jangan sampai warga tidak mampu mau berobat menjual semua harta bendanya, itu jangan sampai terjadi,” sebut Halikinnor.
Pasalnya untuk jaminan kesehatan itu, pihaknya telah menganggarkan setidaknya Rp 53 miliar per tahunnya. Itu dilakukan agar masyarakat Kotim dapat dijamin kesehatannya dan itu juga merupakan program utama pihaknya. “Kesehatan dan kesejahteraan masyarakat yang utama makanya, seluruh pejabat harus memperhatikan ini,” sebutnya.
(dev/matakalteng.com)
Discussion about this post