SAMPIT – Dinas Perhubungan (Dishub) Kotawaringin Timur (Kotim) memastikan pembukaan jalur lambat gerbang SAHATI mulai hari ini, Senin 20 September 2021 aman dilintasi. Kabar telah dibukanya jalur tersebut langsung disambut hangat oleh masyarakat lantaran sudah hampir 3 pekan ditutup total sehingga membuat masyarakat harus memutar jalan.
Kepala Bidang (Kabid) Lalu Lintas dan Angkutan Dishub Kotim, Rino Mulya mengatakan, pengalihan rute kendaraan terkait adanya peningkatan gerbang SAHATI, diperpanjang satu minggu kedepan. “Hal itu berdasarkan informasi yang disampaikan oleh kontraktor ke Dishub Kotim serta berdasarkan hasil Koordinasi dengan PPK kegiatan peningkatan Gerbang SAHATI Dinas PUPRPRKP Kotim,” kata Rino, Senin 20 September 2021.
Lanjutnya, untuk pelaksanaan pengaturan berlanjut sejak 20 hingga 26 September 2021, dimana untuk dua sisi jalan jalur lambat/jogging track dibuka untuk lalu lintas umum, sedangkan jalur utama masih akan dilakukan penutupan karena masih ada kegiatan. “Berdasarkan hal tersebut, untuk anggota kita tetap berjaga di pos masing-masing baik di Pos 1 yakni Bundaran Patung Tjilik Riwut dan Pos 2 di simpang 4 Jalan Cilik Riwut dengan Jalan Wengga,” tegasnya.
Sementara untuk pengaturan arus lalu lintas, baik dari arah Sampit maupun dari arah Palangka Raya, diarahkan ke masing-masing jalur lambat dan khusus di simpang 4 tersebut. Mengingat jalur lambat dari arah Palangka Raya tidak sentris dengan jalan utama Tjilik Riwut, maka perlu pengaturan ekstra, agar keselamatan dan keamanan pengendara terjamin. “Kami pastikan melintas di jalur lambat tetap aman, karena sisi jalur lambat untuk pengerjaan gerbangnya sudah selesai, kecuali jalur utama pekerjaan gerbangnya masih belum kuat atau final,” pungkasnya.
(dia/matakalteng.com)
Discussion about this post