SAMPIT – Bupati Kotawaringin Timur, Halikinnor menegaskan komitmennya untuk membuka keterisolasian daerah, baik dari segi infrastruktur maupun prasarana pendukung lainnya, seperti jaringan telekomunikasi.
“Di beberapa desa sudah mulai dibangun tower Base Transceiver Station (BTS). Ini merupakan salah satu wujud pembangunan di bidang telekomunikasi. Seperti di Desa Bapinang Hilir Laut,” kata Halikinnor didampingi Kabag Umum Setda Kotim, Raihansyah, Kamis 12 Agustus 2021 malam.
Terkait BTS yang sudah dibangun itu, dia mengharapkan masyarakat turut menjaga serta memeliharanya.
Dia menjelaskan, pembangunan bidang telekomunikasi itu dikhususkan untuk daerah yang masih blank spot. Apalagi di era perkembangan teknologi saat ini, telekomunikasi menjadi salah satu kebutuhan.
“Bisa saja dengan jaringan telekomunikasi yang lancar, upaya pemasaran produk desa yang ditekuni masyarakat lebih maksimal dan luas,” kata dia.
Selain itu, ke depannya, Halikinnor menegaskan pemkab akan bekerjasama dengan sejumlah perusahaan telekonomunikasi untuk membangun tower pada desa-desa yang belum terjangkau sinyal.
Bahkan, guna mendukung itu, Bupati Kotim menegaskan siap memfasilitasi perizinannya. Karena ini semua untuk kepentingan masyarakat.
“Akan kita fasilitas perizinan selama tidak dalam lintasan arus penerbangan udara,” pungkas Halikinnor.
Sementara itu, Plt Camat Pulau Hanaut, Sufiansyah bersyukur dengan pembangunan BTS di Desa Bapinang Hilir Laut tersebut.
“Dengan ini tentunya warga bisa mengakses jaringan telekomunikasi untuk berbagai kebutuhannya,” kata dia.
(dev/matakalteng.com)
Discussion about this post