SAMPIT- Ketersediaan oksigen di wilayah Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) semakin menipis. Hal ini disampaikan oleh Bupati Kotim, Halikinnor saat rapat koordinasi secara virtual bersama Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Sugianto Sabran dan sejumlah tokoh masyarakat dan tokoh agama lainnya.
“Kami sekarang kesulitan oksigen meskipun telah menyediakan sebanyak 150 tabung oksigen di rumah sakit dan itu masih kurang,” kata Halikin, Senin, 26 Juli 2021.
Dikatakan, penyebab ketersediaan oksigen semakin menipis karena kerap digunakan untuk pasien Covid-19 yang terus menerus bertambah.
“Tabung oksigen digunakan untuk para pasien Covid-19 maupun tidak, inilah yang membuat cepat habis. Setelah ini saya akan langsung ke rumah sakit memantau ketersediaan oksigen,” ucapnya.
Pada kesempatan itu, dirinya juga menyampaikan, jumlah keseluruhan tempat tidur saat ini ada sekitar 213. Keterisian tempat tidur mencapai 48, 8 persen atau sebanyak 104 unit. Sehingga sekarang hanya tersisa sekitar 109 unit.
Terkait kelangkaan oksigen itu, Gubernur Kalteng Sugianto Sabran menyatakan, peristiwa ini terjadi hampir di seluruh daerah. Parahnya, daerah lain ada Puskesmas yang tidak bisa melayani pasien karena kehabisan obat.
Gubernur Kalteng meminta kepada seluruh kepala daerah untuk terus bekerja keras dalam menekan penyebaran Covid-19 di wilayah masing-masing.
(dev/hab/matakalteng.com)
Discussion about this post