SAMPIT – Balai Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA) Pos Jaga Sampit melakukan peninjauan terhadap laporan warga Jalan Wengga Metropolitan, Kecamatan Baamang, Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) yang sering melihat kemunculan beruang madu, Kamis, 22 Juli 2021.
Tim melakukan pengecekan ke lokasi untuk melacak keberadaan salah satu satwa endemik Kalimantan tersebut.
Komandan BKSDA Pos Jaga Sampit, Muriansyah mengatakan, kemunculan beruang ini dipicu karena kekurangan makanan. Tumpukan limbah rumah tangga memancing beruang tersebut datang ke pemukiman warga.
Setelah melakukan pemantauan, pihaknya lalu memasang perangkap guna menangkap beruang ini. Apabila sudah ditangkap, maka hewan tersebut akan dievakuasi dan diperiksa kesehatannya. Jika memang kondisinya stabil, selanjutnya akan dilepas liarkan ke habitat aslinya.
Terkait kemunculan satwa tersebut, Muriansyah menghimbau warga agar selalu berhati hati dan tidak membuang sampah sembarangan, serta menghubungi petugas jika beruang tersebut muncul kembali.
“Kami akan melakukan yang terbaik untuk menindaklanjuti laporan warga ini,” tuturnya.
(rmd/hab/matakalteng.com)
Discussion about this post