BUNTOK – Wakil Bupati Barito Selatan (Barsel), Satya Titiek Aryani Djoedir meminta perusahaan agar melibatkan pemerintah desa dan kecamatan dalam perencanaan penyaluran Program Corporate Social Responsibility (CSR).
“Namun dalam perencanaan CSR perlu melibatkan pemerintah desa dan pemerintah kecamatan, dimana wilayah beroperasinya perusahaan,” kata Wakil Bupati Barsel, Satya Titiek Atyani Djoedir Senin 12 April 2021.
Menurutnya, dengan dilibatkannya pihak kecamatan dan pemerintah desa dalam perencanaan kegiatan, hal itu bertujuan agar program yang dijalankan tepat sasaran dan menyentuh masyarakat. Hal itu agar kecamatan dan desa bisa mengetahui dengan baik potensi wilayah, karakteristik masyarakat dan kebutuhan warganya.
“Karena kecamatan dan desa juga merupakan perpanjangan tangan dari pemerintah kabupaten, sehingga komunikasi yang dijalankan, menjadi acuan awal bersama untuk menyelaraskan kegiatan perusahaan dengan visi misi yang diusung kabupaten,” ujar orang nomor dua di Barsel itu.
Ia menambahkan, perusahaan hanya mengkomunikasikan CSR kepada pemerintah Kecamatan dan Pemerintah desa saja, saat akan menyerahkan bantuan atau meresmikan berbagai fasilitas umum yang dibangun.
“Baru setelah itu, pihak kecamatan bersama pemerintah desa yang akan mengkoordinasikannya dengan pemerintah Kabupaten,” terang Satya.
(co/matakalteng.com)
Discussion about this post