NANGA BULIK – Komitmen Pemerintah Kabupaten Lamandau dalam memajukan sektor pariwisata tidak hanya sebatas wacana. Dalam upaya mewujudkan hal tersebut, Dinas Pariwisata (Dispar) Kabupaten Lamandau secara resmi membentuk Kelompok Sadar Wisata (Pokdarwis) Kubau Mandang Desa Lubuk Hiju, serta melakukan peninjauan ke salah satu destinasi wisata alam yang ada di Kecamatan Menthobi Raya, yakni Bukit Kubau.
Diresmikannya pokdawis Kubau Mandang ditandai dengan penyerahan Surat Keputusan (SK) oleh Kepala Dinas Pariwisata Lamandau Meigo Basel kepada pengurus pokdarwis Kubau Mandang yang diketuai oleh Salomo, bertempat di Balai Desa Lubuk Hiju, Kamis 25 Maret 2021 lalu.
Kadispar Lamandau,Meigo Basel mengaku bangga atas upaya pemerintah Desa Lubuk Hiju yang sudah mulai memperlihatkan kesungguhannya dalam mengelola sektor pariwisata. Dirinya juga berharap agar pokdarwis yang baru terbentuk itu melakukan berbaga inovasi sekalipun kini masih kondisi pandemi Covid-19.
“Meskipun sekarang kondisinya masih pandemi Covid-19 tapi persiapan kepariwisataan tetap dapat dilakukan, salahsatu wujud yang telah diperlihatkan oleh pemdes Lubuk Hiju saat ini misalnya yakni membuat pondok singgah di bahu Bukit Kubau. Saya salut dan bangga dengan inisiatifnya, semoga ada banyak inovasi lain sehingga pada saatnya nanti kita betul-betul siap menyambut wisatawan,” ungkap Meigo dihadapan pengurus Pokdarwis Desa Lubuk Hiju.
Meigo memastikan, meskipun Lubuk Hiju berada di zona III kepariwisataan di Kabaupaten Lamandau, namun pemkab Lamandau termasuk Dispar siap memberikan support untuk mendukung pengembangan calon destinasi wisata unggulan, misalnya dalam upaya pendampingan terhadap pokdarwis melalui peningkatan kualitas dan kuantitas sumberdaya manusia (SDM).
Ditempat yang sama, ketua Pokdarwis Kubau Mandang Desa Lubuk Hiju, Salomo berharap dengan adanya SK pokdarwis itu dapat kian memacu semangat masyarakat Lubuk Hiju untuk terus mengembangkan sektor wisata. Meurutnya, ada banyak sektor wisata yang bisa dikembagkan di Desa Lubuk Hiju, termasuk yang objek wisata alam Bukit Kubau, salah satu bukit tertinggi di Lamandau.
“Selain wisata alam Bukit Kubau, di desa kami (Lubuk Hiju) juga banyak objek wisata a berbasis alam maupun nonalam yang memiliki potensi luar biasa jika dikembangkan dengan serius dan secara bersama-sama,” katanya.
Salomo yang juga Sekretais Desa Lubuk Hiju juga menyebut bahwa desanya merupakan salahsatu desa lokal di Kecamatan Menthobi Raya, karena itu dirinya yakin keunggulan dan kekhasan tradisi dan adat istiadat masyarakatnya yang masih kental akan menjadi nilai tambah.
“Dengan adanya peninjauan dan peresmian pokdarwis ini, kami berharap adanya sinergitas antara pemerintah, masyarakat dan dunia usaha dalam pengembangan obyek wisata Bukit Kubau kedepan,” kata Salomo.
Dirinya menambahkan, dengan kehadiran pemerintah melalui dinas terkait tersebut menjadi motivasi bagi seluruh warga desa untuk berbenah dan lebih menyiapkan diri menjadi tuan rumah yang layak bagi wisatawan.
“Kami minta dukungan semua pihak, agar kedepan Bukit Kubau menjadi salah satu destinasi unggulan, orang akan merasa kurang puas berkunjung ke Kabupaten Lamandau sebelum mengunjungi Bukit Kubau,” pungkasnya.
(btg/matakalteng.co.id)
Discussion about this post