SAMPIT – Pendidikan merupakan kunci untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia (SDM). Pasalnya, dengan mutu pendidikan yang tinggi, maka akan memberikan kesejahteraan bagi SDM itu sendiri, bahkan untuk orang lain.
Lantaran SDM tersebut dapat menciptakan suatu terobosan dan inovasi terbaru seperti halnya dalam dunia pekerja. Oleh sebab itu, pentingnya dunia pendidikan bagi masyarakat terutama bagi generasi muda.
Calon Bupati Kabupaten Kotawaringin Timur (Kotim) H Halikinnor yang bersapasangan dengan Irawati mengungkapkan agar SDM di daerah ini memiliki mutu atau kualitas, dirinya akan memfasilitasi bagi mereka yang memiliki prestasi namun tidak mampu untuk melanjutkan kejenjang yang lebih tinggi lantaran keterbatasan biaya.
“Saya kemarin saat kunjungan ke desa-desa bilang kepada mereka untuk mendata anaknya maksimal dua orang yang berminat untuk kuliah untuk diberikan beasiswa,” ungkapnya, Sabtu 28 November 2020.
Selain memberikan beasiswa, dirinya juga akan memenuhi kebutuhan hidup mereka sepenuhnya selama menempuh pendidikan. Menurutnya, jika hanya beasiswa saja, maka orangtua akan merasa terbebani, pasalnya mereka harus memikirkan bulanan untuk anaknya, sedangkan kehidupan orangtuanya sendiri juga terbilang pas-pasan.
“Kalau perlu kita bantu semuanya. Sehingga orangtua teehdap biaya pendidikan anaknya, satu rupiah tidak terbebani,” papar Halikinnor. Tidak hanya itu, untuk mewujudkan SDM yang unggul, dirinya juga akan melakukan sinergitas kepada sejumlah perguruan tinggi yang ada.
Menurutnya perguruan tinggilah yang membantu pemerintah dalam mencetak dan memberikan pendidikan untuk SDM yang nantinya akan berdampak pada pembangunan daerah.
“Kalau saya terpilih menjadi Bupati Kotim,saya akan membuat pertemuan minimal enam bulan sekali dengan para perguruan tinggi yang ada guna meningkatkan sinergitas antara perguruan tinggi dan Pemerintah,” tuturnya.
Dirinya juga akan menggandeng perusahaan besar swasta (PBS) yang ada untuk bekerjasama guna meningkatkan kualitas pendidikan di perguruan tinggi. Seperti memberikan beasiswa kepada pengajar di perguruan tinggi untuk melanjutkan pendidikannya atau memperdalam bidang studinya agar dapat memenuhi kriteria pengajar di perguruan tinggi tersebut.
“Kita akan bantu membiayai dosen untuk kuliah lagi agar memenuhi kriteria,” tambah Halikinnor. Sehingga kualitas pendidikan yang diberikan oleh perguruan tinggi di Kotim sama halnya dengan kualita pendidikan yang diberikan oleh perguruan tinggi yang ada diluar daerah seperti Jawa.
Dengan begitu SDM yang tercipta juga dapat bersaing dengan SDM yang ada diluar. Maka dengan kualitas pendidikan yang baik menciptakan SDM yang unggul dan nantinya pembangunan di Kotim akan semakin pesat.
(dev/matakalteng.com)
Discussion about this post