KUALA PEMBUANG – Bupati Seruyan meresmikan rumah betang Tamanggung Timpun yang berada di kelurahan Rantau Pulut, sebagai tempat pemersatu kerukunan bermasyarakat dan beragama dalam kehidupan masyarakat setempat.
“Dengan adanya rumah betang ini kita harapkan selain untuk menjaga kelestarian adat dayak kitq harapkan juga rumah adat ini bisa menjadi tempat pemersatu kerukunan masyarakat Seruyan Tengah,” kata Bupati Seruyan Yulhaidir, Senin 16 November 2020.
Menurut dia, rumah betang ini harus dijaga kelestariannya karena rumah ini merupakan rumah adat Kalimantan, sehingga budaya yang dimiliki tidak akan hilang seiiring berjalannya waktu.
Orang nomor saru di kabupaten berjuluk Bumi Gawi Hantantiring itu berharap agar bersama-sama dalam melestarikan budaya yang dimiliki, diharapkan juga agar bisa mengenalkan budaya keluar daerah sehingga bisa dikenal.
“Sebagai masyarakat Kalimantan Tengah khususnya Seruyan sudah mrnjadi kewajiban kita untuk melestarikan budaya yang kita miliki serta mengenalkannya,” harap Bupati yang memiliki gelar Temanggung Timpun Jabela Bulau dari tokoh adat Seruyan.
(fi/matakalteng.com)
Discussion about this post