PALANGKA RAYA – Wakil Ketua II Komisi C DPRD Palangka Raya, Shopie Ariany, mengajak masyarakat Kota Cantik Palangka Raya untuk mengurangi penggunaan kantong plastik. Namun diakui oleh Shopie untuk melakukan perubahan besar memerlukan waktu.
“Masyarakat mungkin bisa mulai membiasakan diri untuk tidak menggunakan kantong plastic satu kali pakai. Salah satu hal kecil yang bisa kita lakukan untuk mengurangi penggunaan plastic dengan menggantinya menggunakan tas belanja,” ujar Shopie, Jumat 21 Februari 2020.
Ditambahkannya jika masyrakat sudah mukai terbiasa dengan kebiasaan tersebut, tentunya akan memberikan dampak yang besar dalam mengurangi pencemaran lingkungan oleh limbah plastik.
“Banyak alternatif lain yang lebih ramah lingkungan selain menggunakan plastik sekali pakai. Bisa dengan tas lipat, atau keranjang belanjaan, atau bisa menggunakan tumbler dan jenis lainnya,” sebutnya lagi.
Penggunaan kantong plastik sekali pakai sangat berdampak pada pencemaran lingkungan karena dapat menjadi sampah yang mengendap sangat lama dan sulit terurai secara alami.
Berdasarkan riset plastik dapat dibakar, namun apabila pembakaran tidak dilakukan dengan sempurna maka plastik yang dibakar tersebut akan menjadi dioksin di udara.
Dioksin ini jika tidak sengaja terhirup akan menimbulkan gangguan kesehatan seperti kanker, gangguan pada sistem syaraf, hepatitis, pembengkakan hati dan mengalami gejala depresi.
(vi/matakalteng.com)
Discussion about this post