KUALA PEMBUANG – Sejauh ini belum tampak pembangunan berbasis infrastruktur direalisasikan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Seruyan. Nyaris semua mata dan energi tertuju pada percepatan penanganan dan penanggulangan dampak Coronavirus Disease (Covid-19).
Hal itu menyebabkan beberapa proyek pembangunan terlantar, seperti jalan menuju Pelabuhan Segintung. Oleh sebab itu, Ketua Dewan Perwakilan Raykat Daerah (DPRD) Seruyan, Zuli Eko mengingatkan kepada dinas terkait untuk bekerja secara kooperatif.
Pasalnya, menurutnya, sepanjang jalan masuk Pelabuhan Segintung ditumbuhi oleh rerumputan liar yang menyebabkan penyempitan jalan.
“Ayolah kooperatif. Jangan terkesan dibiarkan. Itukan pembangunan daerah, untuk daerah juga. Kalau begini, penyempitan jalan akan mengganggu aktivitas. Jadi saya minta kepada dinas terkait untuk segera membersihkan itu (rerumputan liar),” tandasnya, Kamis 14 Mei 2020.
Selanjutnya politisi Partai PDI-P itu menerangkan bahwa ke depan, pasca Covid-19 ini, Pelabuhan Segintung akan menjadi salah satu sumber Pendapatan Asli Daerah (PAD) yang menjamin. Maka dari itu, keadaan sekarang tidak bisa dijadikam dalih untuk melakukan pembiaran.
“PAD kita kecil. Masih harus banyak penggalian lagi. Makanya, Pelabuhan Segintung itu salah satu sumber yang menjajikan untuk mendongkrak kekurangan PAD,” terangnya.
(zen/matakalteng.com)
Discussion about this post