KUALA KURUN – Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) Binartha meminta kepada masyarakat, agar selalu tetap menjalin persatuan dan kesatuan, terlebih menjelang pelaksanaan pemilihan kepala desa (pilkades) serentak, pada 3 November tahun 2020 mendatang.
”Pelaksanaan pilkades serentak tahun 2020, jangan sampai membuat terpecah belah. Masyarakat yang desanya menggelar pilkades, harus selalu menjaga persatuan dan kesatuan,” ucap Binartha, Rabu 18 Maret 2020.
Politikus Partai Golongan Karya (Golkar) ini mengatakan, dalam pelaksanaan pesta demokrasi, perbedaan pilihan maupun dukungan merupakan hal yang biasa terjadi. Untuk itu, masyarakat harus bisa menyikapi perbedaan pilihan dengan bijaksana.
”Perbedaan pilihan merupakan hal yang wajar, namun harus disikapi dengan bijak. Masyarakat jangan sampai terpecah belah, karena perbedaan pilihan tersebut,” ujarnya.
Legislator dari daerah pemilihan (dapil) I mencakup Kecamatan Rungan Hulu, Rungan, Rungan Barat, Manuhing, dan Manuhing Raya ini berharap, agar pelaksanaan pilkades serentak tahun 2020 dapat berjalan dengan baik, tertib, aman dan lancar, tanpa permasalahan apapun.
”Kami juga meminta kepada masyarakat yang sudah memiliki hak pilih, untuk menggunakan hak pilihnya tersebut dengan bijaksana pada hari pencoblosan nanti,” tuturnya.
Sementara Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Gumas Yulianus Umar menuturkan, pelaksanaan pilkades serentak tahun 2020 akan diikuti 14 desa, yakni Bereng Baru, Bereng Malaka, Luwuk Kantor, Tumbang Baringei, Tumbang Bunut, Tumbang Malahoi, Tumbang Bahanei, Tumbang Langgah, Hantapang, Jangkit, Sangal, Tumbang Mujai, Batu Nyiwuh, dan Teluk Kanduri.
(sid/matakalteng.com)
Discussion about this post