PALANGKA RAYA – Dalam rangka persiapan pengamanan VVIP kunjungan Raja dan Ratu Belanda ke Palangka Raya. Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) bersama TNI dan tim pengamanan VVIP menggelar rapat terbatas.
Rapat tersebut dipimpin langsung oleh Panglima Kodam XII/Tanjung Pura Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmat didampingi Wakil Gubernur Kalteng Habib Ismail bin Yahya, Tim Paspampres, perwakilan Kementerian Luar Negeri dan dari Kementerian LHK RI.
“Kami dipimpin langsung oleh Panglima Kodam XII/Tanjung Pura Mayjen TNI Muhammad Nur Rahmat, untuk terus melakukan persiapan, karena sampai saat ini belum ada perintah baru, namun apa yang dilakukan hari ini nantinya akan kita sesuaikan dengan perintah terakhir,” kata Danrem 102/Pjg Kolonel Arm Saiful Rizal kepada awak media usai mengikuti rapat tertutup di Aula Eka Hapakat Kantor Gubernur Kalteng, Selasa 10 Maret 2020.
Pihaknya menegaskan, untuk pengamanan terkait kedatangan Raja dan Ratu ke Palangka Raya, pihak keamanan di daerah ini sangat siap.
Ia mengatakan, pengamanan ini juga sebagai cerminan daerah ini, sehingga diharapkan semua aparat yang ada di wilayah Kalteng ini bisa menunjukkan kerja yang profesional sehingga pelaksanaannya nanti bisa berjalan lancar aman tertib.
“Ini perintah Negara ya kita harus siap, dan pada dasarnya kita ikuti semua pedoman yang ada. Kita masih menunggu perintah terakhir,” tegasnya.
Untuk diketahui, rencana kedatangan Raja Willem Alexander dan Ratu Maxima Zorreguieta ke Palangka Raya direncanakan akan tiba pada pukul 21.00 WIB tanggal 11 Maret 2020 di Bandara Tjilik Riwut Palangka Raya dan akan disambut langsung oleh Gubernur berserta jajaran.
(ys/matakalteng.com)
Discussion about this post